Waspada Sindikat Penipuan Bermodus Travel di Pelabuhan Merak, Sudah Banyak Korban

Dulur Cilegon, hati-hati ya! Aksi penipuan berkedok jasa travel kembali terjadi di Pelabuhan Merak, Banten. Sejumlah penumpang menjadi korban sindikat travel bodong yang beroperasi di sekitar area penyeberangan.

Dalam sebuah video yang viral, terlihat para korban harus membeli tiket dua kali setelah uang mereka dibawa kabur oleh pelaku. Video tersebut telah ditonton lebih dari 153.700 kali, menarik perhatian netizen terhadap maraknya praktik penipuan ini.

Kejadian ini berlangsung pada Minggu, 23 Maret 2025, sekitar pukul 10.00 WIB. Seorang korban menceritakan bahwa ia ditawari jasa travel oleh seorang pria bertato dengan harga Rp170.000 menuju Teluk Betung, Bandar Lampung. Korban sebelumnya sudah membeli tiket kapal online seharga Rp85.000.

Setelah beberapa waktu, korban menyadari bahwa ia dan penumpang lain telah ditipu. "Ini bapak dari Palembang, dari Jakarta Cengkareng, diminta membayar tiket Rp300.000-an, terpaksa beli tiket lagi," ungkapnya.

Korban lainnya juga mengalami hal serupa, membayar Rp200.000 hingga Rp300.000, namun tiket yang diberikan tidak berlaku. "Tapi ditelantarkan, orangnya pada kabur," jelasnya.

Meskipun mengalami kerugian, beberapa korban memilih untuk tidak melaporkan kejadian ini ke polisi. "Saya tidak lapor ke polisi karena semua orang sudah paham apa yang bakal terjadi bila lapor," katanya.

Kasus penipuan seperti ini bukan yang pertama kali terjadi di jalur penyeberangan Merak–Bakauheni. Para korban mengimbau masyarakat yang lain agar lebih berhati-hati dan menghindari calo atau agen travel yang tidak resmi. "Jadi hati-hati ya, buat teman-teman yang ada di Merak-Bakau, jangan terjebak oleh calo," pesannya.

Sumber: harianbanten.co.id

Dapatkan Update Berita Terbaru di Email