Dulur fakta Cilegon, kalian tahu gak... kalau warga di Kecamatan Cilegon merasakan kekecewaan akibat pembagian kupon sembako gratis yang ternyata tidak sesuai harapan?
Yup, dalam acara Bazar Murah Ramadan yang berlangsung di Pasar Blok F, banyak yang merasa kecewa karena cara pembagiannya yang bikin pusing.
Melansir dari halaman web bantennews.co.id (13/03/2025), banyak warga yang datang dengan harapan bisa mendapatkan kupon sembako gratis, tetapi sayangnya, tidak semua bisa kebagian.
Tari, salah satu warga yang antre di lokasi, mengungkapkan, “Biasanya mah dari RT/RW yang bagiin kuponnya, ini mah langsung melalui Camatnya. Harusnya mah dari RT biar tau mana aja yang harusnya dapat.”
Tari dan warga lainnya merasa sangat kecewa, apalagi mereka sudah rela meninggalkan pekerjaan rumah tangga demi mendapatkan kupon tersebut. “Kalau kaya begini mah, kita antre-antre tapi dapat mah enggak, di rumah mah terbengkalai,” tambahnya dengan nada kesal.
Sementara itu, Camat Cilegon, Maman Herman, menjelaskan bahwa kupon sembako gratis sebanyak 100 lembar itu diterima dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Cilegon tanpa mencantumkan nama penerima.
“Pembagian kupon ini tidak ada nama-namanya. Pagi-pagi tadi diserbu sama masyarakat, ngambil kuponnya di kecamatan langsung. Kupon datangnya ini sore kemarin,” ucapnya.
Maman juga menambahkan bahwa sebelumnya mereka berencana untuk membagikan kupon tersebut melalui setiap kelurahan.
Namun, rencana itu gagal karena warga sudah datang lebih awal ke kantor kecamatan. “Tadinya mau per kelurahan, ternyata Pak Lurah segala belum datang tapi masyarakat pagi-pagi sudah datang. Ini masih ada sisa, tapi kami bingung mau diberi ke siapa karena sebelum sembako habis pasti kurang saja,” tutupnya.
Semoga ke depannya, pihak berwenang bisa lebih baik dalam mengatur distribusi sembako gratis agar tidak ada lagi kekecewaan di kalangan warga. Gimana pendapatmu, dulur?
Sumber: bantennews.co.id