Dana CSR PT. KS Mengalir ke Yogyakarta, Ketua LSM BMPP Sebut Di Cilegon Masih Banyak yang Membutuhkan

Dulur Cilegon, ada isu panas yang lagi hangat dibicarakan! PT Krakatau Steel (Persero) Tbk baru saja mengumumkan penyaluran dana Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) untuk pembangunan Universitas Widya Mataram (UWM) di Yogyakarta. Namun, keputusan ini langsung menuai protes dari masyarakat Cilegon yang merasa diabaikan.

Melansir dari rubrikbanten.com (03/03/2025), Ketua LSM Banten Monitoring Perindustrian dan Perdagangan (LSM BMPP), H. Deni Juweni, mengekspresikan kekecewaannya. “Kenapa tidak memprioritaskan masyarakat Kota Cilegon atau wilayah Banten, sedangkan usaha mereka ada di sini?” ujarnya.

Aktivis senior, Kang Zen, juga mempertanyakan keputusan ini. “Selain kita protes, kita juga mempertanyakan, kenapa harus jauh-jauh ke Yogyakarta? Apa dasarnya? Sedangkan di Cilegon sendiri masih banyak yang membutuhkan,” tegasnya.

Kang Zen menambahkan bahwa perusahaan yang beroperasi di suatu daerah seharusnya mengalokasikan dana TJSL untuk kesejahteraan masyarakat sekitar. “Sudah seyogyanya Krakatau Steel sebagai pelopor industri di Cilegon memberikan contoh bagi perusahaan lain dalam menyejahterakan masyarakat sekitar,” katanya.

Merasa diabaikan, LSM BMPP berencana untuk mengirimkan surat somasi kepada Krakatau Steel. “Kalau tidak menghormati bulan suci Ramadhan, kami akan demo Krakatau Steel,” ungkap Kang Zen.

Kritik serupa juga datang dari anggota DPRD Kota Cilegon dan akademisi setempat, yang mendesak Krakatau Steel agar lebih mengutamakan kepentingan masyarakat sekitar sebelum memberikan bantuan ke daerah lain.

Gimana pendapat kalian tentang keputusan ini? Apakah kalian setuju dengan protes warga Cilegon?

Sumber: rubrikbanten.com

Dapatkan Update Berita Terbaru di Email